skip to main | skip to sidebar

NAPAK MASIGIT

Abah mah ingat aja semasa kecil saat seumuran 4-5 tahun di tahun 1950an dulu. Disaat malam lilikuran disasih Ramadhan, kaum ibu pada nganteuran makanan khas Kuningan berupa buras dan papais ke masjid Manis Kidul di alun alun yang telah dilabur dengan kapur putih dan terang benderang dengan hiasan lampu karbit yang digantung di bawah langitlangit masjid. Klo di masigit Linggajati disaat Mauludan malahan masih suka ditabuh genjringan yang gema kenangannya masih saja membekas didalam hati.

Selasa, 04 Oktober 2011

Masjid Kuching, Makkah.












Masjidil Haram, Pasar Seng dan Jabal Qubais
M. Rizal Maslan - detikNews

(gambar di atas adalah MASJID KUCING DI MAKKAH)

Proyek perluasan kompleks Masjidil Haram Makkah - Masjidil Al Haram, masjid yang memiliki nilai tinggi bagi umat Muslim di seluruh dunia, khususnya karena keberadaan Ka'bah atau Baitullah (Rumah Allah) atau Baitul 'Atiq (Rumah Kemerdekaan) yang permulaannya dibangun para malaikat itu ada di dalamnya. Untuk itu berjuta-juta umat Muslim mendatangi Baitullah setiap musim Ibadah Haji di Makkah Al Mukarramah, Arab Saudi.

Saat ini, guna membuat nyaman para Tamu Allah dalam melakukan beribadah, khususnya pada musim haji, pemerintah Arab Saudi melakukan sejumlah perombakan Masjidil Haram dan proyek pembangunan di sekitar kota Makkah ini. Dari pantauan detikcom yang bergabung dengan Media Center Haji (MCH) Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), sejak tiba di Makkah, 23 Oktober 2009 lalu sampai Jum'at (13/11/2009) melihat proyek pembangunan yang terus dilakukan selama 24 jam setip harinya.

Bahkan, ketika waktu salat pun, bunyi traktor dan becho menghancurkan batu-batu gunung terus berbunyi. Pemolesan untuk sentuhan akhir bangunan di areal Masjidil Haram pun terus dilakukan. Namun, semua itu tidak membuat buyar konsentrasi ratusan, bahkan jutaan jamaah calon haji yang datang ke Masjidil Haram.

Bagi jamaah calon haji yang baru pertama kali datang ke kota suci ini mungkin hanya bisa melihat begitu luas dan eksotisnya Masjidil Haram dan bangunan mewah nan megah di depannya. Tapi bagi jamaah yang sudah berulang kali melakukan ibadah Haji, mungkin merasa ada yang kehilangan.

Bila 2 tahun lalu jamaah calon haji bisa melihat hiruk pikuknya pusat perdagangan di Jalan Al Gudaria yang berada di antara Kampung Qararah dan Suq ul-Lail, yang jaraknya 50 meter dari Masjidil Haram. Di jalan itulah dulu ada sebuah pasar tradisinal yang disebut Pasar Seng sepanjang 300 meter.

Pasar Seng yang dulunya selalu menjadi tempat favorit jamaah Indonesia berbelanja, saat ini menjadi tempat terbuka dan tinggal kenangan. Namun belum terlihat ada bangunan. Hanya puluhan kios yang memberikan layanan potong rambut masih berdiri berjejer, namun sifatnya tidak permanen.

Bangunan ini setiap saat bisa digusur. Tidak ada lagi toko yang menjajakan tasbih, tas, pakaian, jam, dan barang elektronik seperti di masa lalu, hanya beberapa bagalah (warung) yang menjajakan minuman yang masih berdiri dengan bangunan yang tidak permanen. Toko yang dulu sangat meriah kini mundur ke belakang.

Kenangan satu-satunya yang tersisa, Maulid Nabi, sebuah bangunan yang dulunya merupakan rumah tempat kelahiran Nabi Muhammad SAW. Saat ini bangunan ini dijadikan perpustakaan dan selalu terkunci rapat dan dijaga askar. "Itu memang jarang dibuka, karena dikuatirkan terlalu dilebih-lebihkan oleh jamaah," ujar seorang mukimin yang ditemui.

Bukit Batu pun Dirobohkan

Selain itu, sejumlah bukit batu di sekitar depan Masjidil Haram juga menghilang. Salah satu di antaranya Jabal (bukit) Abu Qubais. Saat ini Jabal Abu Qubais, yang letaknya di muka pintu Babusalam Masjidil Haram itu, hilang berganti bangunan Istana Raja Saudi yang tinggi dan megah. Istana ini juga berguna bagi para pemimpin atau tamu negara yang akan beribadah di Makkah.

Pada awal pembangunan di bukit ini ditentang sebagian kalangan umat Muslim. Pasalnya, banyak peristiwa bersejarah yang berkaita dengan Jabal Abu Qubais ini. Mulai dipercayainya kebedaraan Makam Siti Hawa, tapi ini diragukan, karena justru banyak jamaah yang menziarahi makamnya di Jeddah.

Sebelum dibongkar dan dibangun Istana Raja, di kawasan bukit ini dulunya merupakan perkampungan, yang banyk dihuni Syeikh (Ulama) dan sejumlah pelajar yang ingin mendalami agam. "Semua sudah hilang. Banyak Syeikh-Syeikh yang pindah ke pinggiran kota Makkah. Ada yang ke Misfalah, Kholidiyah dan Aziziyah," ungkap Iqbal, seorang mukimin asal Indonesia.

Jabal Abu Qubais yang dulunya dikenal juga dengan sebutan Jabal al Amin (bukit kepercayaan). Karena, Allah SWT telah menyelamatkan batu atau Hajar Aswad ketika topan dan banjir bah dasyat di zaman Nabi Nuh AS. Hajar Aswad kembali ditemukan oleh Nabi Ibrahim AS atas pertolongan Malaikat Jibril, ketika akan membangun Baitullah yang hancur.

Bahkan, nama Jabal Abu Qubais ini disebut-sebut dalam sebagian Kitab Tafsir Al Quran, seperti Tafsir Al Jalalain dan Tafsir Al Qurthubi. Dalam tafsir ini disebutkan firman Allah SWT, "Dan serukanlah umat manusia untuk mengerjakan ibadah Haji, niscaya mereka akan datang ke rumah Tuhanmu dengan berjalan kaki, dan dengan menunggang berjenis-jenis unta yang kurus, yang datangnya dari berbagai jalan (dan ceruk rantau) yang jauh," (Surat Al Hajj, ayat 25).

Tafsir itu yang juga meriwayatkan tentang peristiwa itu dari Sayyidina Ibnu 'Abbas RA dan Sayyidina Ibnu Jubair RA. Diceritakan setelah Nabi Ibrahim menyelesaikan perbaikan dan pembangunan Baitullah, maka Allah SWT berfirman kepadanya tentang perintah haji. Nabi Ibrahim lalu menaiki Jabal Abu Qubais� dan berseru, "Wahai manusia! Bahawasanya Allah telah memerintahkan kamu untuk menunaikan haji ke Baitullah ini, untuk diganjari kamu dengan haji tersebut akan syurga dan diselamatkan kamu daripada azab neraka, maka berhajilah kamu."

Riwayat lainnya, yaitu ketika Nabi Muhammad SAW memperlihatkan mujizatnya dari Allah SWT yang membelah bulan menjadi dua bagian. Kejadian itu dipertunjukan kepada kaum musyriki Makkah. Mereka baru percaya ketika bulan itu benar-benar terbelah dua, satu bagian di atas Jabal Abu Qubais dan satunya lagi di Jabal Qiiqa atau Hindi.

Bila pada tahun-tahun sebelum pembangunan di kawasan ini, para jamaah calon haji sering menaiki Jabal Abu Qubais hanya untuk mengenang peristiwa Nabi Ibrahim AS tersebut. Bahkan, kadang-kadang para jamaah sering bernazar untuk memanggil sanak keluarganya supaya bisa berhaji. Tempat ini sebagain dipapas selain untuk Istana Raja juga untuk pelataran Masjidil Haram.

Selain Jabal Abu Qubais, bukit lainnya yang dikorbankan untuk proyek pembangunan ini adalah Jabal Syamiya yang terletak di sisi utara Masjidil Haram. Saat ini terlihat sejumlah bangunan dirobohkan dan meruntuhkan bebatuan gunung, digali dan dipancangkan beton-beton pondasi.

Begitu juga di Jabal Omar yang terletak sebelah barat daya Masjidil Haram juga segera dirobohkan. Di lokasi ini akan dibangun komplek perumahan dan hotel serta pusat belanja. Selain itu, tempat ini juga akan dibangun tempat perluasan tempat salat yang mampu menampung 120.000 orang. Di bagian tenggara Masjidil Haram, di sekitar Rumah Sakit Ajyad, segera dibangun rumah sakit modern dan pusat kesehatan yang dilengkapi fasilitas gawat darurat.

Menurut sejumlah mukimin yang tinggal di Makah, di luar musim haji, gedung dan perhotelan yang besar diruntuhkan menggunakan dinamit. Dengan tingkat keamanan yang sangat tinggi, gedung-gedung itu diruntuhkan dalam hitungan menit tanpa menimbulkan kerusakan pada lingkungan.

Yang menarik dari proyek-proyek pembangunan itu, tidak sedikit pun debu berterbangan, apalagi masuk ke Masjidil Haram sampai mengganggu jamaah. Karena dalam pegerjaan penghancuran tersebut, para pekerja selalu menyemprotkn air ke bebatuan dan pasir.

Kemungkinan hasil pembangunan baru di kota Makkah ini baru bisa dinikmati pada musim haji berikutnya atau lima tahun ke depan. Proyek besar-besaran oleh pemerintah Arab Saudi yang menelan puluhan miliar Riyal Saudi ini untuk kenyamanan jamaah calon haji.

(zal/djo)
Share · September 6
Album:FITNAH SALAFI & FITNAH DARI NAJED · 3 of 11
Shared with:
Public
Tag This PhotoDownloadReport This Photo
Loading...

Salafi Sejati


Diposting oleh cunie di 08.39
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)









Pengikut

Arsip Blog

  • ►  2013 (10)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (5)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2012 (88)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (5)
    • ►  September (7)
    • ►  Agustus (5)
    • ►  Juli (6)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (23)
    • ►  April (7)
    • ►  Maret (7)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (16)
  • ▼  2011 (162)
    • ►  Desember (15)
    • ►  November (41)
    • ▼  Oktober (64)
      • Aya Sophia. Spain.
      • Masjid Agung Palembang. Sumsel.
      • Masjid Cibubur Square, Jakarta Timur.
      • Mushala TPU Karet Bivak. Jakarta.
      • Masjid Khairul Ummah, Jakarta Timur.
      • Alun alun Bandung. Jabar.
      • Masjid Raya Bandung. Jabar.
      • Masjid Al-Mu'min, Bandung. Jabar.
      • Masjid H. Bajumi Wahab. Sumsel.
      • Masjid Mbok Berek, Jogya. DIY.
      • Masjid Pulau Penyengat,. Riau.
      • Masjid ponpes, Bogor.
      • Masjid Pusda'i, Bogor.
      • Masjid Kota Cianjur, Jabar.
      • Masjid At-Ta'awwuun, Puncak Bogor.
      • Palembang Tempo Dulu
      • Masjidil Aqsha, Jerusalem.
      • Mushala Nurul Awwabiin, Bogor.
      • Masjid Jami' Nurul Huda, Bogor.
      • Masjid Baitul 'Ala, Bogor.
      • Mushala Sabilal Muttaqiin, Bogor.
      • Masjid Nurul Hidayah, Bogor.
      • Masjid Jabal Nur, Bogor.
      • Jabal Rahma
      • Masjid At-Tin, TMII Jakarta.
      • Masjid Agung Palembang.
      • Masjidil Haram 2008.
      • Masjid Agung Palembang 1930.
      • Masjid Agung Palembang, 1970.
      • Masjid Tanpa Nama, Sentul City
      • Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri.
      • Ka'bah
      • Masjid Agung Palembang
      • Takjilan
      • Masjid Negeri, Shah Alam.
      • Qiam ul Lail
      • Masjid Sungai Pelong, Selangor
      • Masjid China.
      • Masjid Kristal, Terengganu
      • Masjid Bayur, Maninjau.
      • RSUD Tarakan, Jakarta.
      • Masjid Al-Bai'ah, Mina
      • Masjid Kuching, Makkah.
      • Makkah al Mukkaramah.
      • Masjid Baiturrahman, Banda Aceh
      • Al Madinah Al Munawarah
      • Masjid Sultan Singapura.....
      • Masjid Colombo, Ceylon
      • Sulaymaniye Mosque, Istanbul, Turkey....
      • Masjid Agung Palembang
      • Madina Al-Zahra, Cordoba.
      • Masjid Niu Jie, Beijing,
      • Masjid Raya Al Mashun, Medan
      • Masjid Raya Sultan Riau,
      • Masjid Agung Pondok Tinggi, Kerinci
      • Masjid Asasi Nagari Gunung, Padang Panjang
      • Masjid Zahir, Kedah
      • Masjid Al-Fateh, Bahrain
      • Jam Makkah
      • Masjid Muammar Qaddafy, Bogor.
      • Masjid Andalusia, Bogor.
      • Masjid Jami Al-Muttaqien, Bogor.
      • Masjid Agung Palembang
      • Mushala Al-Barokah, Jakarta.
    • ►  September (26)
    • ►  Agustus (7)
    • ►  Juli (2)
    • ►  April (6)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2010 (19)
    • ►  Desember (1)
    • ►  Januari (18)
  • ►  2009 (80)
    • ►  November (15)
    • ►  Oktober (65)

Mengenai Saya

Foto saya
cunie
Melaksanakan Sunnah Rasulullah SAW, Silaturahmi. Buat menggapai barokah Islami, bukannya buat ngalap daki.
Lihat profil lengkapku

Blogroll

  • Kh@tulistiw@ L@ngk@t
    STNK Hilang ? Bagaimana mengurusnya - Dear pembaca budiman sekalian, Jika anda mengalami kehilangan STNK, jangan Panik apalagi takut akan mengeluarkan biaya mahal berikut sekilas tahapan untuk ...
    8 tahun yang lalu
  • Bale Reot
    PROYEK BERJUTA LAMPU JEPANG - Pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, semua serba dibatasi. Bukan hanya bahan pangan seperti beras, tepung terigu, gula, dan garam, melainkan juga ...
    12 tahun yang lalu
  • BELAJAR MASAK YUK!!
    Biskuit Matahari cinta - Puteri Shafa Damia Subscribe · 7 hours ago bskut Matahari Cinta.. Bahan2nya.. 2 cwn gula halus, 1 cwn tpung kastad, 3 cwn tpumg gndum, 250g butter @ mjerin...
    12 tahun yang lalu
  • RENUNGAN SEKILAS..
    Kullu nafsin dzaaikatul mauuta. - Sesungguhnya waktu hanya dalam kuasa Allah SWT saja. Hari Jum'at 21 Oktober 2011 jam 21 adik kandungku H. Suhud Achmad bin Rais Willadirana wafat di ...
    13 tahun yang lalu
  • PONDOK CANG ATO
    Pondok Cang Ato - Pondok Cang Ato berlokasi di Jl Kosambi, Tegalsari Km.4 Kmp. Belendung, Desa Lemah Mulya RT.15/RW.4, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. ...
    13 tahun yang lalu
  • FOTO KUNINGAN
    -
 

Bedug masjid Manis Kidul

Bedug masjid Manis Kidul